Santo Santa
23 Maret
Santo Alfonsus Toribio dari Mongroveyo, Uskup
Alfonsus Toribio dikenal sebagai seorang awam Katolik yang saleh, jujur dan bijaksana. Di Granada Spanyol, ia menjabat sebagai ketua Mahkamah Agung dan Mahaguru dibidang hukum. Kisah tentang pengangkatannya sebagai Uskup Agung kota Lima, Peru sungguh menarik. Kehidupan imamat tidak menarik hatinya selama ia giat dalam dinas kenegaraan dan kegiatan lainnya. Tetapi Tuhan mempunyai rencana khusus atas dirinya diluar kehendaknya sendiri. Sepeninggal Uskup Agung Lima pada tahun 1850, tahkta keuskupan mengalami kekosongan. Suasana kota menjadi semakin buruk tertama di kalangan angkatan bersenjata. Hal ini sungguh memalukan raja Philip yang saleh dan taat beragama. Jalan keluar untuk mengatasi masalah ini ialah memilih seorang Uskup Agung yang berwibawa, saleh, jujur, pintar dan berpengaruh di masyarakat terutama di kalangan pembesar dan angkatan bersenjata.
» Read moreRenungan Pagi Selasa, 23 Maret 2021
Bacaan I : Bil. 21:4-9
Mazmur : 102:2-3.16-18.19-20;R:2
Bacaan Injil : Yoh. 8:21-30
Renungan
“kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu” (Yoh 8:24) Menolak Yesus berarti kebenaran dan keselamatan yang ditawarkan allah. Karena karya keselamatan dan penebusan dosa hanya terjadi dalam diri Putra-Nya, Yesus Kristus. Sekali lagi , kalua kita menolak Kristus berarti kita tidak mau hidup dalam keselamatan yang ditawarkan Allah sendiri. Penolakan kita atas keselamatan itu terjadi ketika kita terperangkap dalam nafsu-nafsu kedagingan kita. Kita tidak bisa menguasai diri untuk pergi dan keluar dari lingkaran kelemahan diri kita. Bahkan, mungkin kita tidak mau melepaskan perangkap jahat itu.
» Read moreRenungan Pagi Senin, 22 Maret 2021
Bacaan I : Dan. 13:41c-62
Mazmur : 23:1-3a.3b-4.5.6 R:4ab
Bacaan Injil : Yoh. 8:1-11
Renungan
Ada orang yang enggan menjadi lektor di gereja. Ada yang beralasan takut salah, grogi berada di hadapan banyak orang. Mereka merasa bahwa beberapa orang duduk bukan untuk mendengarkan Sabda Tuhan, melainkan untuk mencari-cari kesalahan dan kekurangan dari pelayanan yang mereka lakukan. Mungkin, kita pun melakukan hal yang sama terhadap orang lain. Setiap ada orang lain di hadapan kita, secara spontan kita akan memberikan penilaian. Sering kali, kita mencari-cari hal yang kurang berkenan di hati kita. Kita selalu mencari titik kelemahan untuk menghakimi orang lain.
» Read moreSanto Santa
19 Maret
Santo Yusuf, Suami Maria
Semua pengetahuan kita tentang Santo Yusuf, suami Santa Perawan Maria dan Ayah piara Yesus, Putra Allah, bersumber pada dua bab pembukaan dari Injil Matius dan Lukas. Secara umum, Yusuf dianggap sebagai ayah Yesus. Karena Yusuf adalah turunan raja Daud, maka Yesus juga dianggap sebagai keturunan Raja Daud. Yesus lalu disebut Putra Daud. Hubungan Yusuf dan Maria lebih daripada suatu hubungan pertunangan. Hubungan mereka merupakan suatu hubungan perkawinan yang sah, walaupun pada mulanya mereka tidak pernah hidup sebagai suami istri. Kira- kira selama satu tahun, mereka tidak pernah hidup bersama di bawah satu atap. Ketika Maria mengandung secara ajaib oleh Kuasa Roh Kudus, Yusuf bingung dan bermaksud meninggalkan Maria secara diam- diam. Namun Yusuf yang saleh itu tidak percaya akan godaan kebingungan dan kecurigaan terhadap Maria yang sedang hamil itu. Matius dalam injilnya mengatakan bahwa Yusuf memutuskan untuk meninggalkan Maria secara diam- diam (Mat1:19).
» Read moreRenungan Pagi Jumat, 19 Maret 2021
Bacaan I : 2 Sam. 7:4-5a.12-14a.16
Mazmur : 89:2-3.4-5.27.29;R:37
Bacaan Injil : Mat. 1:16.18-21.24a
Renungan
Hari ini kita merayakan Hari Raya St. Yosef, suami Bunda Maria. Kisahnya mungkin tidak terlalu banyak di dalam Kitab Suci. Namun, kisah yang singkat itu sudah dapat menggambarkan siapakah sosok St. Yosef ini. Dalam bacaan Injil, kita diceritakan bahwa sewaktu bertunangan, Yosef mengetahui bahwa Maria sudah mengandung. Dengan diam-diam, ia hendak menceritakan Maria. Ia melakukan hal tersebut supaya tidak mendatangkan hukuman berat bagi Maria, yaitu dilempari batu. Inilah tindakan ketulusan hati dari Yosef, Namun pada saat Yosef sedang mempertimbangkan hal itu ia mendengar suara Allah, Dan tanpa banyak bertanya, tanpa banyak keraguan Yosefpun melakukan seperti apa yang Allah perintahkan.
» Read moreRenungan Pagi Kamis, 18 Maret 2021
Bacaan I : Kel. 32:7-14
Mazmur : 106:19-20.21-22.23
Bacaan Injil : Yoh. 5:31-47
Renungan
Seorang dosen Kitab Suci pernah meminta para mahasiswanya untuk mempunyai dua Kitab Suci. Kitab Suci yang satu dipakai untuk belajar sehingga bisa ‘distabilo’, diberi catatan, dan diberi garis penghubung agar mengerti kaitan perikop yang sedang dipelajari; dan yang satu lagi dipakai sebagai bahan doa dan bacaan rohani. Tentunya Kitab Suci yang dipakai untuk berdoa adalah Kitab Suci yang bersih yang tidak ada coretannya sama sekali.
» Read moreSanto Santa
17 Maret
Yusuf dari Arimatea, Murid Yesus
Yusuf dari Arimatea adalah seorang murid Yesus ([Mat 25:57]). Ia menjadi murid Yesus secara sembunyi- sembunyi karena takut pada orang- orang Yahudi ([Yoh 19:38]). Peranannya sebagai seorang murid Yesus terlihat sangat menonjol pada waktu ia meminta kepada Pilatus agar diijinkan menurunkan jenazah Yesus dari atas Salib dan menguburkan Yesus. Bersama Nikodemus (pMat 27: 57] 60; [Mrk 15: 42] 46; [Luk 23: 50] 53).
Di kalangan bangsa Yahudi, Yusuf Arimatea dikenal sebagai seorang yang baik dan benar ([Luk 23:50]) dan termasuk anggota Majelis Besar Sanhendrin. Meskipun demikian, ia tidak menyetujui keputusan Majelis itu untuk menghukum mati Yesus ([Luk 23:51]).
Renungan Pagi Rabu, 17 Maret 2021
Bacaan I : Yes. 49:8-15
Mazmur : 145:8-9.13cd-14.17-18;R:8a
Bacaan Injil : Yoh. 5:17-30
Renungan
Nabi Yesaya memperlihatkan hubungan Yahwe dengan umat-Nya. Allah bersabda, “Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak melupakan engkau” (Yes.49:15). Allah begitu menyayangi umat-Nya lebih dari seorang ibu menyayangi anaknya. Jadi apa yang dperlakukan umat kepada Yahweh tidak akan pernah mengubah kasih Yahweh yang begitu besar. Tangan kasih-Nya sellau terbuka untuk menerima umat yang kembali kepada-Nya.
» Read moreRenungan Pagi Selasa, 16 Maret 2021
Bacaan I : Yeh. 47:1-9.12
Mazmur : 46:2-3.5-6.8-9R:8
Bacaan Injil : Yoh. 5:1-15
Renungan
Seorang Bapak ketika ditanya seandainya mencari tempat untuk rumah baru, hal apa yang pertama-tama dipertimbangakan? Bapak itu menjawab bahwa air adalah unsur pertama dan utama yang harus diperhitungkan. Bacaan pertama hari ini menceritakan tentang air yang membual dari Bait Suci bahkan karena begitu banyaknya, air itu pun membentuk aliran sungai. Airnya mengaliri sepanjang sungai dan menumbuhkan tanam-tanaman yang rimbun disekitarnya. Bahkan, ikan-ikan pun hidpu dan memnuhi sungai itu.
» Read more