Renungan Pagi Selasa, 27 April 2021

Bacaan I     : Kis. 11:19-26

Mazmur      : 87:1-3.4-5.6-7;R:117:1a

Bacaan Injil : Yoh. 10:22-30

Renungan

Di sebuah Sekolah Tinggi Filsafat, pernah ada beberapa orang mahasiswa mengalami kebimbangan mengenai iman akan Yesus. Kebimbangan itu berkutat pada pertanyaan “Apakah Yesus itu sungguh-sungguh Allah?”  Semakin dipikir-pikr, segala kisah-kisah mengenai Yesus dalam Injil seakan menjadi kisah tawar dan tanpa makna; pekerjaan-pekerjaan luar biasa yang Yesus lakukan sepertinya hanya menjadi kisah umum biasa. Dalam kebimbangan iru, seolah muncul tuntutan agar Yesus melakukan sesuatu yang mereka harapkan “Sekarang dan di sini” Melakukan sesuatu yang memuaskan rasio dan membuat mereka terdiam, tak bertanya apa-apa lagi. Benar, dalam kebimbangan kita selalu menuntut tanda.

» Read more

Renungan Pagi Senin, 26 April 2021

Bacaan I     : Kis. 11:1-18

Mazmur      : 42:2-3;43:3.4;R:42:3a

Bacaan Injil : Yoh. 10:1-10

Renungan

Panggilan kepemimpinan yang sejati harus merujuk pada Yesus. Selama tiga tahun masa karya-Nya, Yesus menampilkan sebuah pola kepemimpinan yang sangat berbeda dari banyak pemimpin agama kala itu. Sampai hari ini pola kehidupan Yesus tidak akan pernah usang untuk dijadikan referensi bagi setiap orang yang percaya secara tulus  dan jujur ingin mengikuti jalan kebenaran Allah. Kepemimpinan yang arahnya sekadar untuk kepentingan pribadi dan bukan kepentingan ilahi, akan menjadikan siapapun yang dipimpimnya sebagai objek untuk meraup keuntungan. Kepemimpinan yang seperti ini sudah sangat jelas akan menentang segala bentuk prinsip kebaikan dan kebenaran. Inilah yang oleh Yesus di sebut sebagai pencuri: “Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan.”

» Read more

Renungan Pagi Jumat, 23 April 2021

Bacaan I     : Kis. 9:1-20

Mazmur      : 117:1.2;R: Mrk:16:15

Bacaan Injil : Yoh. 6:52-59

Renungan

Jika hendak melakukan pekerjaan yang membutuhkan tenaga ekstra, kita biasanya mempersiapkan tubuh kita dengan mengonsumsi makanan energinya lebih dari biasanya. Jika musim menanam padi tiba misalnya, tentu aka nada pekerjaan ekstra di sawah, ibu biasa selalu menyediakan menu yang agak berbeda di atas meja saban pagi dan malam, Kalau kita mencita-citakan sebuah kehidupan yang kekal, yakni kehidupan bersama Allah. Tentulah kita harus mengisi hidup ini dengan makana yang memungkinkan kita masuk dalam kehidupan yang kekal itu. Makanan apakah itu? Roti hidup, yakni makanan yang dating dari Allah sendiri.

» Read more

Renungan Pagi Kamis, 22 April 2021

Bacaan I     : Kis. 8:26-40

Mazmur      : 66:8-9.16-17.20;R:1

Bacaan Injil : Yoh. 6:44-51

Renungan

Apa arti sebenarnya ketika kita menyebut “Yesus adalah Roti Hidup”. Umat kita orang Indonesia, roti memang bukan makanan utama. Rot sering dijadikan sebagai makanan ringan. Namun, tidak demikian bagi orang-orang Yahudi. Roti adalah makanan pokok mereka. Karena itu, jika Yesus menyebut diri-Nya sebagai Roti Hidup, itu artinya Dia menyatakan diri sebagai sumber utama kehidupan seorang yang mengimani Allah. Orang yang mengimani Allah, tetapi tidak menjalin kesatuan di dalam yesus belumlah sempurna. Memang semua orang diselamatkan oleh Allah. Sebab, Allah tidak menyangkal cinta-Nya sendiri. Justru itulah Dia menghendaki agar semua orang mengalami kebersamaan, mengalami kesatuan dengan Yesus, sebab Yesus adalah Allah yang menjadi manusia. Yesus sendiri berkata bahwa keselamatan atau hidup kekal itu adalah ketika manusia menerima dan menyatukan diri di dalam Dia.

» Read more

Renungan Pagi Rabu, 21 April 2021

Bacaan I     : Kis. 8:1b-8

Mazmur      : 66:1-3.4-5.6-7a:1

Bacaan Injil : Yoh. 6:35-40

Renungan

Sabda Yesus pada hari ini mengungkapkan betapa mendalamnya misteri inkarnasi, Allah menjadi manusia. Allah tidak ingin manusia terpisah dari pada-Nya. Kejahatan dan dosa telah menciptakan jarak antara manusia dan Allah. Manusia bersembunyi dari Allah yang mencari dan memanggil. Dosa menjauhkan manuisa dari kasih Allah. Allah dating ke dunia sebagai manusia untuk memperlihatkan seluruh hal ikwal tentang misteri keilahian-Nya serentak memperlihatkan visi hidup yang benar kepada kita. Allah dating ke dunia untuk merobohkan Menara arogansi manusia yang demikian berhasrat untuk menjadi sama dengan Allah. Karena arogani inilah yang menyebakan bencana bagi kemanusiaan yang menyebabkan banyak tragedi, pertikaian, dan perang.

» Read more

Renungan Pagi Selasa, 20 April2021

Bacaan I     : Kis. 7:51-8:1a

Mazmur      : 31:3c-4.6-27.29-30;R:1b

Bacaan Injil : Yoh. 6:30-35

Renungan

Kita sering berorientasi pada pemuasan hasrat, nafsu, materi/harta benda, dan hal-hal fana lainnya. Kita tidak pernah sungguh-sungguh berjuang untuk hidup yang kekal. Kita menjalani hidup denga nasal-asalan, dengan sembrono, dan untuk kenikmatan jasmani semata. Ada banyak contoh yang bisa kita sebutkan, seperti ketidaksetiaan dengan janji pernikahan, kasus penipuan, pertengkaran karena hal yang sebenarnya sepele, narkoba, mabuk-mabukan, dll.

» Read more

Renungan Pagi Senin, 19 April 2021

Bacaan I     : Kis. 6:8-15

Mazmur      : 119:23-24.26-27.29-30;R:1b

Bacaan Injil : Yoh. 6:22-29

Renungan

Kita sering berorientasi pada pemuasan hasrat, nafsu, materi/harta benda, dan hal-hal fana lainnya. Kita tidak pernah sungguh-sungguh berjuang untuk hidup yang kekal. Kita menjalani hidup denga nasal-asalan, dengan sembrono, dan untuk kenikmatan jasmani semata. Ada banyak contoh yang bisa kita sebutkan, seperti ketidaksetiaan dengan janji pernikahan, kasus penipuan, pertengkaran karena hal yang sebenarnya sepele, narkoba, mabuk-mabukan, dll.

» Read more

Renungan Pagi Jumat, 16 April 2021

Bacaan I     : Kis. 5:34-42

Mazmur      : 27:1.4.13-14;R:4ab

Bacaan Injil : Yoh. 6:1-15

Renungan

Yesus adalah Gembala sejati bagi seluruh umat manusia. Hanya dalam dan bersama Yesuslah hidup kita selamat. Sebagai umat kristiani, kita adalah kawanan domba sejati Yesus. Dari kita dituntut untuk duduk, yakni bersikap sebagai seorang murid yang memiliki kesiapsediaan hati untuk mendengar dan melaksanakan apa yang disabdakannya. Dalam semangat kemuridan itulah kita dapat menjadi berkat bagi yang lain; kita dapat bersyukur dan saling berbagi, sehingga tidak ada yang hidup bagi dirinya sendiri atau yang kaya semakin kaya dan yang miskin semakin miskin.

» Read more

Renungan Pagi Kamis, 15 april 2021

Bacaan I     : Kis. 5:27-33

Mazmur      : 34:2.9.17-18.19-20;R:7a

Bacaan Injil : Yoh. 3:31-36

Renungan

Hari ini, kita merenungkan Injil yang menceritakan kesaksian Yohanes Pembaptis tentang Yesus. Yohanes Pembatis adalah seorang tokoh luar biasa dan di segani oleh banyak orang. Pola hidupnya yang berbeda, karya kenabiannya di tepi Sungai Yordan, dan tindakan pembaruan diri yang dimaklumkannya dengan cara pembaptisan menarik begitu banyak orang, bahkan tindakan Yohanes Pembaptis itu sampai hari ini dipertahankan. Ia juga bahkan sempat dianggapa sebagai Mesias yang akan dating itu. Yesus sendiri menyebut bahwa dari semua orang yang pernah dilahirkan oleh seorang perempuan tidak ada yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis.

» Read more
1 11 12 13 14 15 26