Renungan Pagi Rabu, 9 Februari 2022

Bacaan I               : 1Raj. 10:1-10

Mazmur               : 37:5-6.30-31,39-40; R:30a

Bacaan Injil         : Markus 7:14-23

Renungan

Di sebuah komunitas, ada seorang pastor yang seringkali didatangi tamu dari banyak tempat bahkan dari luar kota. Mereka datang meminta nasehat atau bimbingan rohani. Ironisnya, hampir tidak ada anggota komunitas  atau tetangga terdekat yang datang untuk meminta bimbingan dari pastor itu. Pengalaman ini mengingatkan kita akan pesona Salomo yang memotivasi ratu negeri Syeba untuk melihat hikmatnya. Ratu itu datang dari jauh untuk menimba kebijaksanaan Salomo. Namun, tidak diceritakan apakah orang-orang yang dekat dengan Salomo juga ikut berguru dari kebijaksanaannya.

                Sering kali, orang luar komunitas yang justru mendapat keuntungan dari ebrbagai kualitas talenta, hikmat, dan ilmu yang dimiliki oleh seseorang yang ada di dalam suatu komunitas tertentu, dibandingkan dengan orang-orang terdekatnya. Orang bijaksana mestinya mampu menggunakan telinganya untuk mendengarkan, termasuk orang tua  atau saudara-saudari kita dalam keluarga; ayah atau ibu, suami atau istri, bahkan anak-anak. Marilah kita meluangkan waktu untuk mengagumi, menikmati, dan menimba inspirasi dari salah seorang atau banyak anggota keluarga kita yang barangkali selama ini telah menginspirasi bahkan mengubah banyak orang  menjadilebih baik di luar sana, namun kita sendiri abai mengagumi dan mensyukurinya.

Tuhan, buatlah kami peka terhadap berbagai karunia dan kebijaksanaan yang engkau hadirkan di sekitar kami sehingga kami mampu mensyukurinya..  Amin.

Sumber: Buku Ziarah Batin 2021, Obor, Jakarta