Renungan Pagi Selasa, 26 Januari 2021

Pw St. Tomotius dan Titus  {P}; Sta. Paula; St. Stefanus Harding; St. Robertus Molesmes

Bacaan I:  2Tim. 1:1-8 atau Tit. 1:1-5

Mazmur: 96:1-2a, 2b-3, 7-8a, 10

Bacaan Injil : Luk. 10: 1-9

Renungan

Seperti padi yang sudah bernas dan segera harus dituai, begitu pula ladang Tuhan membutuhkan pekerja. Karena itu, Yesus mengutus tujuh puluh murid untuk pergi memberitkan bahwa Kerajaan Allah telah tiba. Sifat pelayanan itu mendesak dan penuh bahaya, maka mereka harus waspada, karena mereka bagaikan anak domba yang diutus ke tengah-tengah serigala. Begitu pentingnya misi itu, segala sesuatu yang mengakibatkan penundaan, harus diabahkan karena mereka harus memanfaatkan waktu sebaik-sebaiknya. Mereka juga tidak boleh memusingkan diri dengan segala keperluan yang harus mereka bawa.

Meskipun tampaknya pengorbanan mereka begitu besar, belum tentu tanggapan yang akan mereka terima selalu menyenangkan. Adakalanya mereka akan mengalami penolakan yang mengecewaka. Namun demkian, mereka harus tetap memberitakan Kerajaan Allah dan juga menyembuhkan orang sakit. Bila ditolak haruslah diucapkan suatu peringatan mengenai hokum Allah. Yang amat menggembirakan adlah bahwa Yesus menyiratkan betapa berarti dan mulianya penugasan itu, karena penerimaan terhadap mereka diidentikkan dengan penerimaan terhadap Allah sendiri.

“Barangsiapa mendengarkan kamu ia mendengarkan Aku  dan barangsiapa menolak kamu ia menolak Aku; dan yang menolak menolak Aku ia menolak Dia yang mengutus Aku” Inilah puncak penugasan sekaligus jaminan bahwa Yesus selalu menyertai kita dan Gereja-Nya. Meskipun terbayang ancaman dalam menjalani tugas ini namun penyertaan dan dukungan dari Tuhan Yesus kiranya  menghilangkan keraguan kita. Sebagai orang beriman, kita adalah para utusanitu. Sudahkah kita melaksanakan dengan gembira atau malah pura-pura tidak mengerti?

Doa: Tuhan Yesus, kami ingin berkarya sebagai utusan-Mu. Kuatkan iman kami dan curahkan kuasa-Mu atas kami ketika kami takut dan merasa lemah. Amin.                    

Sumber: Ziarah Batin 2021, Obor, Jakarta