Renungan Pagi Senin, 21 Desember 2020
Bacaan I: Kid. 2:18-14 atau Zef 3:14-18a
Mazmur: 33:2-3.11-12.20-21;R:1a.3a
Bacaan Injil: Lukas 1:26-38
Renungan
Kesetiaan yang diharapkan Allah sungguh tampak dalam diri Maria ketika Malaikat Gabriel menyampaikan kabar sukacita kepadanya. Maria merespon panggilan Allah melalui Malaikat Gabriel dengan ungkapan hatinya yang sangat dalam dan berwibawa penuh iman. “Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanmu” Semua ini tentu pengalaman asing baginya dan secara manusiawi jauh di luar kemampuannya. Maka bisa dikatakan bahwa meskipun demikian, Maria tetap menghadapinya denga iman dan diwujudkan dalam tindakan kesediaannya. Ia percaya bahwa Allah telah merancang segala rencana-Nya dan memberikan yang terbaik kepada setiap umat-Nya.
Maria telah menunjukan sikap iman yang luar biasa. Sebagai hamba Tuhan, sikap yang dipilihnya tidak lain selain taat pada rencana Allah. Allah menghendaki bahwa dia akan mengandung dan melahirkan Putra-Nya. Maria hanya menjawab “ya”. Kita pun diajak untuk meneladan Maria. Sebagai ciptaan Tuhan, Kita hendaknya taat pada rencana Tuhan sendiri untuk kita. Hanya kepada Dia sajalah kita berbakti. Maria adalah teladan kita untuk menjadi hamba Allah yang sejati.
Doa:
Ya Allah, terjadilah pada kami sesuai dengan kehendak-Mu. Pakailah kami sesuai dengan rencana-Mu Amin.
Sumber: Ziarah Batin 2020, Obor, Jakarta